Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Dan Pertumbuhan Tumbuhan/Tanaman -
Teori Biologi.
Banyak faktor alasan atau penyebab yang mempengaruhi
perkembangan dan pertumbuhan tumbuh-tumbuhan, tanaman, pohon, dll. Apabila
faktor tersebut kebutuhannya tidak terpenuhi maka tanaman tersebut bisa
mengalami dormansi / dorman yaitu berhenti melakukan aktifitas hidup. Faktor
pengaruh tersebut yakni :
1. Faktor Suhu / Temperatur Lingkungan
Tinggi rendah suhu menjadi salah satu faktor yang
menentukan tumbuh kembang, reproduksi dan juga kelangsungan hidup dari tanaman.
Suhu yang baik bagi tumbuhan adalah antara 22 derajat celcius sampai dengan 37
derajad selsius. Temperatur yang lebih atau kurang dari batas normal tersebut
dapat mengakibatkan pertumbuhan yang lambat atau berhenti
2. Faktor Kelembaban / Kelembapan Udara
Kadar air dalam udara dapat mempengaruhi pertumbuhan
serta perkembangan tumbuhan. Tempat yang lembab menguntungkan bagi tumbuhan di
mana tumbuhan dapat mendapatkan air lebih mudah serta berkurangnya penguapan
yang akan berdampak pada pembentukan sel yang lebih cepat.
3. Faktor Cahaya Matahari
Sinar matahari sangat dibutuhkan oleh tanaman untuk
dapat melakukan fotosintesis (khususnya tumbuhan hijau). Jika suatu tanaman
kekurangan cahaya matahari, maka tanaman itu bisa tampak pucat dan warna
tanaman itu kekuning-kuningan (etiolasi). Pada kecambah, justru sinar mentari
dapat menghambat proses pertumbuhan.
4. Faktor Hormon
Hormon pada tumbuhan juga memegang peranan penting
dalam proses perkembangan dan pertumbuhan seperti :
·
hormon auksin untuk membantu perpanjangan sel,
·
hormon giberelin untuk pemanjangan dan pembelahan sel,
·
hormon sitokinin untuk menggiatkan pembelahan sel
·
hormon etilen untuk mempercepat buah menjadi matang.
·
Asam absisat (ABA) untuk menghambat pertumbuhan;
merangsang penutupan stomata pada waktu kekurangan air,
·
Asam
Traumalin /cambium luka untuk merangsang pembelahan sel di daerah luka ,
menutupi luka
Kalin adalah hormone mempercepat perumbuhan
·
Kaulokalin untuk mempercepat pertumbuhan batang
·
Rhizokalin untuk mempercepat pertumbuhan akar
·
Filokalin untuk mempercepat pertumbuhan daun
·
Antokalin untuk mempercepat pertumbuhan bunga
Faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan pada manusia :
·
Makanan
·
Kesehatan
·
Keturunan
Pembuahan
/ fertilisasi merupakan proses bertemunya
antara sel sperma dan sel telur .
Proses
pertemuannya terjadi di tuba falopi atau oviduk.
Ovulasi adalah terlepasnya sel telur dari ovarium, masa sel
telur terlepas kurang lebih 14 hari.
Mentruasi
adalah sebuah proses dimana dinding rahim meluruh bersamaan dengan darah dan
sel telur yang tidak dibuahi
Metamorfosis adalah serangkaian perubahan bentuk selama
pertumbuhan dari bentuk muda hingga dewasa
Pertumbuhan
tanaman ditandai dengan bertambah tinggi, besar, berat dan banyak.
Etiolasi adalah pertumbuhan sangat cepat di tempat yang gelap,
sedangkan periodisme adalah respaon tumbuhan terhadap intensitas cahaya
yang panjang.
Kehamilan
Kehamilan adalah masa di mana
seorang wanita
membawa embrio
atau fetus
di dalam tubuhnya. Dalam kehamilan dapat terjadi banyak gestasi
(misalnya, dalam kasus kembar,
atau triplet).
Kehamilan manusia terjadi
selama 40 minggu antara waktu menstruasi
terakhir dan kelahiran
(38 minggu dari pembuahan).
Dalam banyak masyarakat definisi
medis dan legal kehamilan manusia dibagi menjadi tiga periode triwulan,
sebagai cara memudahkan tahap berbeda dari perkembangan janin.
·
Triwulan
ke-2 perkembangan janin dapat dimonitor dan didiagnosa.
·
Triwulan
ke-3 menandakan awal 'viabilitas',
yang berarti janin dapat tetap hidup bila terjadi kelahiran awal alami atau
kelahiran dipaksakan.
Kehamilan manusia terjadi
selama 40 minggu antara waktu menstruasi
terakhir dan kelahiran
(38 minggu dari pembuahan).
Istilah medis untuk wanita hamil adalah gravida,
sedangkan manusia di dalamnya disebut embrio
(minggu-minggu awal) dan kemudian janin
(sampai kelahiran).
Fertilisasi
Masa fertilisasi
atau pembuahan dimana berjuta-juta sperma pasangan
akan masuk ke vagina
dan mencapai tuba
falopi. Beberapa ratus sperma akan menuju sel telur sambil
mengeluarkan enzim
yang membuat salah satu sperma berhasil menembus lapisan pelindung sel
telur yang matang. Pada saat ini terjadi perubahan kimiawi
yang mencegah sperma lain memasuki sel telur. Tubuh sperma yang berhasil masuk
sel telur akan terurai dan inti sel yang membawa kode genetik
akan menyatu dengan kode genetik sel telur yang telah dibuahi.
Janin Bayi
Jenis kelamin
bayi pada masa ini
ditentukan oleh 46 kromosom
yang menyusun karakteristik
genetik-nya.
Sel sperma dan sel telur membawa kode genetiknya masing-masing. Sel telur hanya
memiliki kromosom
X, namun sel sperma membawa kromosom X atau Y. Bila sperma yang
membuahi sel telur membawa kromosom X maka akan membentuk seorang bayi perempuan.
Lain halnya bila yang membuahi sel telur adalah sel sperma yang membawa kromosom
Y, maka bayi laki-laki-lah
yang akan terbentuk. Pada hal ini, calon ayah-lah
yang sebenarnya menentukan jenis kelamin bayi.
Sel telur yang telah
dibuahi akan mebelah dua menjadi 2 sel, kemudian 4 sel
dan kemudian terus membelah sambil bergerak meninggalkan tuba falopi menuju rahim.
Saat ini, dengan perkiraan kasar terdapat 30 sel hasil pembelahan. Kumpulan sel
tersebut dinamakan morula,
dari bahasa Latin
yang berarti anggur.
Minggu Ke-3
Calon Ibu
Kira-kira 7 hari setelah
fertilisasi, morula akan
tertanam di lapisan dalam rahim (endometrium).
Secara formal hal ini dapat dikatakan sebagai suatu kehamilan. Kelompok sel
tersebut akan semakin matang dan menjadi blastokista,
substansi
yang akan men-stimulasi
terjadinya perubahan dalam tubuh calon ibu termasuk terhentinya siklus
menstruasi.
Janin Bayi
Selama minggu-minggu awal
kehamilan, bayi akan berkembang pesat. Setiap hari pasti akan terjadi perubahan
besar. Hanya dalam waktu 7 hari, sebuah sel akan menjadi suatu kelompok berisi
ratusan sel. Walau secara kasat mata bahkan dengan bantuan mikroskop
tetap sulit dilihat, sel-sel ini telah mengatur dirinya sendiri dengan benar.
Sebagian membentuk embrio, sedangkan
yang lain menjadi struktur
penyokong yang memberi nutrisi kepada embrio. Bagaimana hal ini terjadi masih
menjadi misteri
bagi para ahli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar